Radiofrekuensi untuk wasir merupakan salah satu prosedur tindakan medis yang menjadi semakin populer. Teknologi radiofrekuensi ini dapat menjadi alternatif yang cukup efektif untuk menangani wasir karena rasa nyeri yang minimal dan waktu pemulihan yang cepat.
Wasir atau ambeien adalah pembengkakan pembuluh darah vena di anus dan rektum bawah. Pembuluh darah vena sekitar anus cenderung meregang karena tekanan, sehingga menyebabkan tonjolan atau pembengkakan. Kondisi ini dapat berkembang karena peningkatan tekanan pada rektum bawah yang disebabkan oleh kondisi tertentu. Wasir dapat berkembang pada lokasi yang berbeda pada saat yang bersamaan.
Kondisi ini sangat umum terjadi—sekitar setengah dari kita akan mengalaminya dalam beberapa titik dalam hidup kita. Terkadang, ambeien bisa hilang dengan sendirinya, atau dengan beberapa perubahan gaya hidup kecil; lain waktu, wasir memerlukan perhatian medis. Berdasarkan lokasinya, ada 2 jenis wasir yaitu dalam dan luar.
Apa penyebab wasir?
Wasir terjadi akibat peningkatan tekanan anus atau perut, yang menyebabkan pembuluh darah kecil membengkak. Banyak hal yang dapat menciptakan tekanan tambahan ini, terutama:
- Duduk di toilet dalam jangka waktu lama
- Mengejan saat menggunakan toilet (sembelit)
- kelebihan berat badan
- Melakukan banyak angkat berat
- Kehamilan
Siapa pun dapat mengalaminya, meskipun ambeien lebih umum terjadi pada orang tua dan cenderung terjadi pada wanita karena hamil atau melahirkan. Namun, pola makan juga dapat menjadi faktor utama, karena sembelit dan wasir sering kali dikaitkan. Banyak orang tahu bahwa kekurangan serat makanan dapat menyebabkan sembelit, tetapi penyebab lain yang sering diabaikan adalah dehidrasi: ketika tubuh tidak mendapatkan cukup air, usus besar akan menyerap lebih banyak air dari sisa makanan, yang berarti tinja menjadi lebih keras dan lebih sulit untuk mengeluarkannya.
Bagaimana saya tahu jika saya menderita wasir?
Tidak semua orang yang terkena mengalami gejala, dan tidak semua orang yang mengalami gejala mengalaminya sepanjang waktu. Gejala yang mungkin terjadi antara lain:
- Darah berwarna merah terang di tisu toilet, pada tinja, atau di mangkuk toilet
- Gatal atau nyeri pada rektum, terutama saat duduk
- Tekanan atau urgensi (merasa masih perlu menggunakan toilet setelah buang air)
- Lendir di celana dalam atau di tisu toilet setelah membersihkan pantat Anda
- Benjolan di sekitar anus yang terasa nyeri atau sakit
Beberapa orang merasa malu membicarakan gejala ambeien, tetapi penting untuk mencari pertolongan medis jika gejala tersebut tidak kunjung hilang, guna memastikan bahwa gejala tersebut bukan merupakan tanda sesuatu yang lebih serius.
Apa yang dapat saya lakukan?
Banyak orang mengalami ambeien akibat sembelit, jadi menjaga pola makan secara “teratur” adalah salah satu hal terpenting yang dapat Anda lakukan untuk mengatasinya.
Untuk mencegah sembelit:
- Makan lebih banyak serat (roti gandum utuh, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, buah segar atau kering, sayuran)
- Minumlah banyak air setiap hari
- Berolahraga secara teratur
- Kurangi kafein dan alkohol
- Jangan duduk di toilet dalam waktu lama
- Kosongkan isi perut Anda saat perlu—jangan menahannya terlalu lama!
Mengelola berat badan juga dapat membantu mengatasi wasir dengan mengurangi tekanan pada perut Anda.
Mandi air hangat atau kompres es dapat meredakan nyeri dan pembengkakan rektum, dan ada berbagai macam krim dan salep di pasaran. Jangan minum antikoagulan jika Anda mengalami pendarahan wasir. Pastikan pantat Anda tetap bersih dan kering, dan hindari menyeka terlalu keras.
Radiofrekuensi Untuk Wasir
Saat ini, terdapat berbagai metode untuk mengobati wasir, mulai dari perubahan gaya hidup seperti mengonsumsi makanan berserat tinggi, banyak minum air putih, dan minum obat. Selain itu, ada juga prosedur yang cukup efektif seperti, laser dan radiofrekuensi.
Radiofrekuensu untuk wasir menjadi semakin populer sebagai alternatif yang efektif karena rasa sakitnya yang minimal dan waktu pemulihan yang cepat. Perawatan radiofrekuensi ini menggunakan gelombang radio frekuensi tinggi yang diarahkan ke area wasir untuk menciptakan panas lokal pada tingkat jaringan. Panas ini menyebabkan pembuluh darah yang bertanggung jawab atas wasir menyusut dan kolaps. Proses ini menghentikan aliran darah di dalam ambeien, membantunya mengecil dan mengurangi kemungkinan kambuhnya.
Berikut beberapa keunggulan menggunakan radiofrekuensi untuk wasir:
- Prosedur rawat jalan cepat (sekitar 15 menit)
- Dapat dilakukan dengan anestesi lokal
- Segera kembali bekerja/aktivitas rutin
- Sedikit atau tidak ada rasa sakit selama atau setelah perawatan
- Perawatan yang aman dan efektif
- Meredakan gejala dengan segera
- Dapat digunakan untuk mengobati semua jenis wasir internal
- Tidak perlu rawat inap yang lama di rumah sakit
- Ketidaknyamanan dan rasa sakit yang minimal
- Hasil jangka panjang yang bagus
Baca Juga: Pengobatan Untuk Wasir di Vena Wasir Center
Perawatan Pasca Tindakan Radiofrekuensi
- Makan-makanan Tinggi Serat, Sertakan makanan seperti sayur-sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian utuh untuk mencegah sembelit dan mengejan saat buang air besar.
- Minum Banyak Air Minum 6-8 gelas (sekitar 1,5-2 liter) air per hari, atau lebih tergantung pada tingkat aktivitas Anda, agar tinja tetap lunak.
- Hindari Duduk atau Berdiri Terlalu Lama Berdirilah dan ubah posisi setiap 1-2 jam untuk mengurangi tekanan pada pembuluh darah vena di sekitar anus.
- Jaga Kebersihan Sekitar Anus Setelah buang air besar, bersihkan area tersebut dengan air bersih atau bilas dengan air hangat secara perlahan untuk mencegah peradangan atau infeksi.
- Hindari Mengangkat Beban Berat Kurangi ketegangan selama masa pemulihan dan ikuti anjuran dokter terkait mengangkat benda berat atau melakukan aktivitas olahraga.
- Pantau Gejala Secara Teratur Jika terjadi peningkatan nyeri, pendarahan yang tidak biasa, atau gejala lain yang mengkhawatirkan, segera hubungi dokter Anda.
Radiofrekuensi untuk wasir merupakan pilihan yang sangat efektif untuk mengurangi nyeri dan memberikan pemulihan yang lebih cepat dibandingkan dengan operasi tradisional. Tindakan ini cocok untuk pasien dengan wasir sedang hingga berat, serta mereka yang menginginkan prosedur yang aman dengan sayatan kecil dan risiko kekambuhan yang lebih rendah. Tindakan ini harus dilakukan oleh dokter yang ahli.
Selain menggunakan radiofrekuensi untuk wasir, melakukan perubahan gaya hidup, termasuk mengonsumsi makanan berserat tinggi, minum air yang cukup, dan menjaga kesehatan secara umum, tetap penting untuk mencegah wasir kambuh dalam jangka panjang.
Jika Anda menduga atau khawatir bahwa Anda mungkin mengalami gejala ambeien penting untuk berkonsultasi dengan dokter guna mendapatkan saran tentang pilihan pengobatan yang tepat. Silakan lakukan konsultasi dengan dokter di Vena Wasir Center terdekat.
Baca Juga: Cara Minum Obat Wasir Yang Benar dan Apa Saja Yang Harus Diperhatikan
