Rekomendasi Makanan Pasca Tindakan Bedah Penyakit Ambeien

Tindakan bedah menjadi solusi pengobatan untuk penyakit ambeien. Setelah tindakan bedah penderita ambeien atau wasir perlu memenuhi kebutuhan serat untuk mempercepat proses penyembuhan. Serat yang cukup berfungsi untuk melunakkan tinja dan meringankan volume-nya saat keluar. Tinja yang lebih lancar saat keluar bisa membantu menghindari kegiatan mengejan secara berlebihan saat buang air besar.

Rekomendasi Makanan Penyakit Ambeien

Ragam Jenis Serat

Pola makan setelah operasi ambeien

Terdapat dua jenis serat yang bermanfaat untuk melancarkan buang air besar:

Serat Larut

Serat larut berbentuk seperti gel yang ada di bagian dalam saluran pencernaan. Tekstur serat larut lembut dan juga lengket sehingga bisa menyerap air dengan sempurna.

Serat larut bekerja dengan cara memperlambat proses pencernaan dan membantu usus untuk memproses feses menjadi lebih lunak. Feses yang lebih lunak bisa membantu penderita wasir saat buang air besar, sehingga tidak perlu mengejan secara berlebihan dan bisa membebaskannya dari rasa sakit.

Beberapa bahan makanan yang mengandung serat larut dan baik untuk penderita wasir, seperti, kacang-kacangan, gandum, buah dan alpukat. Jenis ini juga memiliki fungsi untuk mengatur kadar gula darah, mencegah terjadinya risiko penyakit jantung, serta menurunkan kolesterol.

Serat Tidak Larut

Serat tidak larut juga bisa mempercepat proses penyembuhan pasca operasi pada pasien wasir. Jenis serat yang satu ini juga berfungsi untuk membuat feses menjadi padat dan memiliki fungsi untuk mempercepat proses pergerakan makanan yang ada di lambung dan usus. Serat tidak langsung juga akan menyerap pada aliran darah yang bisa menambah ampas pada sistem pencernaan.

Dengan rutin mengonsumsi makanan yang mengandung serat tidak larut, penderita wasir bisa lebih rutin buang air besar. Beberapa bahan makanan yang mengandung serat tidak larut seperti, biji-bijian utuh, kacang merah, serta berbagai macam sayuran.

Makanan Sehat Setelah Tindakan Bedah

Penderita wasir perlu mengonsumsi dua jenis serat untuk mempercepat proses penyembuhan pasca tindakan bedah. Mengutip dari Mayo Clinic (2021), penderita wasir perlu mengonsumsi serat 25-30 gram setiap hari. Namun perlu diketahui, jika penambahan asupan serat sebaiknya perlu bertahap dan tidak secara langsung. Hal ini karena tubuh dan juga saluran pencernaan memerlukan waktu untuk beradaptasi. Jika penambahan asupan serat terjadi secara langsung, maka efeknya penderita bisa merasakan perut kembung,

Melansir Healthline (2021), jika setelah operasi ambeien, penderita juga perlu mengatur pola makan yang lebih sehat. Selain itu, penderita wasir juga perlu mengonsumsi beberapa jenis makanan untuk mempercepat proses penyembuhan. Berikut beberapa makanan serta kandungannya yang baik untuk penderita wasir:
– Kentang panggang, memiliki kandungan 3,6 gram serat,
– Buah apel, memiliki kandungan 3,6 gram serat,
– Buah pir, mengandung 4,4 gram serat,
– ½ porsi labu rebus, yang mengandung 2,9 gram serat,
– ½ cangkir kacang polong rebus yang mengandung 3,5-4,4 gram serat.

Metode Pengobatan Penyakit Ambeien

Penderita wasir, bisa memilih beberapa metode tindakan wasir untuk proses penyembuhan. Berikut 3 metode penyembuhan wasir yang bisa penderita pilih tanpa perlu khawatir rasa sakit.

METODE RADIOFREKUENSI

Dengan metode radio frekuensi efektivitas prosedur tersebut mencapai 90%. Metode ini memanfaatkan gelombang radio berfrekuensi 4.0 Mhz yang akan menghantarkan lewat elektroda microfiber untuk menghancurkan ambeien. Metode ini mengurangi risiko kerusakan jaringan dan tidak memerlukan rawat inap setelah tindakan. Pasien juga bisa langsung melakukan aktivitas normal setelah tindakan.

PILA

Metode PILA atau Paran Injection of Ligition Ambien adalah metode penyembuhan wasir dengan menyuntik dan mengikat penyebab wasir. Metode PILA bisa membantu penyembuhan wasir stadium 1 sampai 3.

LASER

Metode laser menggunakan alat laser untuk menghilangkan jaringan pada benjolan yang jadi penyebab wasir. Metode ini sangat cocok untuk penderita yang enggan melakukan operasi besar.

Baca Juga: Cara Menghilangkan Wasir dengan Teknologi Laser dan Radiofrekuensi

Bagikan :

Tinggalkan Balasan