Mendiagnosis ambeien bukan hanya berdasarkan gejala yang muncul. Tapi juga perlu dilengkapi dengan berbagai pemeriksaan penunjang. Hal ini bertujuan untuk menyingkirkan penyakit lain yang mungkin memiliki kesamaan gejala dengan ambeien.
Setelah melakukan berbagai pemeriksaan dan hasilnya telah membuktikan bahwa Anda menderita ambeien. Maka dokter dapat memberikan rencana pengobatan atau perawatan ambeien sesuai dengan kondisi Anda.
Perlu Anda ingat, jangan sepelekan ambeien. Memang benar ambeien dapat sembuh dengan sendirinya. Tapi ambeien juga bisa berubah menjadi kronis dan dapat menyebabkan masalah kesehatan lainnya.
Ambeien Tak Selalu Timbulkan Gejala
Ambeien atau wasir tidak selalu menimbulkan gejala, sehingga Anda mungkin tidak menyadarinya. Berikut beberapa gejala umum wasir:
- Rasa tidak nyaman, gatal, atau nyeri di sekitar anus
- Melihat darah di tisu toilet atau lubang kloset saat atau setelah buang air besar
- Ada benjolan lembab berwarna merah muda di sekitar tepi atau menonjol keluar dari anus Anda (Ini mungkin juga terlihat ungu atau biru).
Baca Juga: Gejala Wasir Memburuk Bisa Karena 5 Hal Ini
Mendiagnosis Ambeien dan Jenis Pemeriksaan Oleh Dokter
Terkadang wasir bisa hilang dengan sendirinya dan tidak menimbulkan gejala apa pun. Namun jika Anda mengalami gejala umum, seperti nyeri, gatal, dan pendarahan yang terus berlanjut, maka segera temui dokter.
Jika Anda merasakan adanya benjolan sekitar anus, meski tidak ada gejala lain, sebaiknya juga jamgan ragu untuk temui dokter. Anda harus memastikan bahwa benjolan tersebut benar-benar ambeien dan bukan tumor atau masalah kesehatan lainnya.
Mendiagnosis Ambeien Oleh Dokter
Dokter dapat mendiagnosis ambeien berdasarkan riwayat kesehatan Anda dan pemeriksaan fisik. Untuk dapat mendiagnosis wasir eksternal m, dokter akan memeriksa area sekitar anus Anda. Sementara untuk wasir internal, dokter Anda akan melakukan pemeriksaan colok dubur dan mungkin melakukan prosedur untuk melihat ke dalam anus dan rektum Anda.
1. Riwayat kesehatan
Dokter akan meminta Anda untuk memberikan riwayat kesehatan dan menjelaskan gejala yang Anda alami. Ia akan menanyakan kebiasaan makan Anda, kebiasaan menggunakan toilet, obat-obatan yang sedang Anda konsumsi, serta kondisi medis saat ini.
2. Pemeriksaan fisik
Untuk mendiagnosis ambeien, selain menanyakan riwayat kesehatan. Dokter juga akan melakukan pemeriksaan fisik pada area sekitar anus. Dokter Anda akan melakukan pemeriksaan colok dubur.
3. Pemeriksaan digital
Untuk mendiagnosis ambeien selanjutnya, dokter juga akan melakukan pemeriksaan tambahan dengan alat khusus, seperti anoskopi , sigmoidoskopi , atau kolonoskopi.
Masing-masing tes ini melibatkan dokter dan menggunakan alat dengan kamera kecil untuk mendiagnosis kelainan pada anus, rektum, atau usus besar Anda.
Dengan tes ini, dokter dapat melihat dengan jelas bagian dalam rektum Anda sehingga dapat memeriksa wasir dari dekat.
Pengobatan
Setelah melakukan serangkaian pemeriksaan, akhirnya sokter berhasil mendiagnosis ambeien. Maka langkah selanjutnya, dokter akan memberikan saran pengobatan berdasarkan kondisi ambeien Anda.
Misalnya, meresepkan obat pereda nyeri, atau suplemen serat untuk membantu melunakkan tinja. Dokter juga bisa menyarankan untuk melakukan tindakan pembedahan minimal invasif dengan menggunakan metode Flash Optical Laser, Radiofrekuensi dan WellC seperti di Vena Wasir Center. Dengan menggunakan metode tersebut kemungkinan risiko wasir kembali rendah. Tentu saja Anda juga harus menjalani pola gaya hidup yang sehat.
Baca Juga: Tanda Ambeien Luar, Sudah Tahu?