Cara mengobati ambeien tanpa operasi dengan hasil yang maksimal masih menjadi impian sebagian besar pasien ambeien. Laser hemorrhoidoplasty merupakan salah satu metode pengobatan wasir terkini yang banyak peminatnya. Pasalnya, dengan metode laser ini, waktu tindakan lebih cepat, risiko minimal dan tanpa perlu rawat inap. Canggihnya tak hanya wasir, fisura ani pun dapat teratasi.
Penyebab ambeien atau wasir atau hemoroid adalah makanan yang rendah serat sehingga kemungkinan dapat menimbulkan konstipasi atau sembelit.
Konstipasi ini merupakan kondisi yang gejalanya adalah perubahan konsistensi feses yang menjadi keras dan berukuran besar, serta menurunnya frekuensi atau kesulitan buang air besar. Kondisi ini dapat menyebabkan Anda mengejan berlebihan saat buang air besar.
Bila hal tersebut terus berlangsung, maka akan timbul tekanan pada rongga perut yang juga bisa akibat duduk lama saat buang air besar, kegemukan, kehamilan dan lainnya.
Tekanan tersebut lama kelamaan akan menimbulkan tekanan pada area anus sehingga memengaruhi pembuluh darah vena yang ada di situ sehingga aliran darah balik terganggu dan akhirnya vena membesar atau melebar berisikan darah. Ini juga dapat mengakibatkan nyeri pada penderitanya.
Bisa jadi bengkaknya area tersebut juga bisa disebabkan faktor penekanan yang terus terusan pada area tulang ekor akibat posisi duduk yang salah dan dalam jangka waktu yang lama.
Antara tulang ekor dan usus besar, banyak sekali pembuluh darah. Bila area ini tertekan bisa berpotensi terganggunya aliran pembuluh darah sehingga membengkak dan timbullah wasir.
3 Tipe Wasir
Wasir atau ambeien yang memiliki tiga tipe, seperti berikut:
- Pertama, hemoroid internal. Pembengkakan pembuluh darah sudah terjadi dalam anus dan tidak terlihat.
- Kedua adalah hemoroid eksternal adalah jika pembengkakan berada pada luar anus, yaitu dekat lubang anus, dan terasa lebih nyeri.
- Ketiga, bisa juga terjadi hemoroid campuran, pembengkakan pada area dalam dan luar.
Cara Mengobati Ambeien Dengan Laser Hemorrhoidoplasty
Saat ini cara mengobati ambeien atau wasir bisa dengan menggunakan teknologi laser atau laser hemorrhoidoplasty (LHP).
LHP ini tidak memotong apapun namun hanya mengempiskan wasir yang membengkak. Dapat menangani wasir internal maupun wasir eksternal dan fisura ani.
Terdapat sebuah penelitian di rumah sakit Aloka di Kosovo. Terdapat 40 pasien dengan gejala wasir derajat III atau IV dengan tonjolan yang sudah tidak dapat masuk lagi minimal. 20 pasien yang di obati dengan hemoroidoplasti laser, dan 20 pasien dengan hemoroidektomi bedah terbuka.
Ada perbedaan yang signifikan secara statistik antara kedua kelompok mengenai periode pascatindakan: 1 minggu, 2 minggu, 3 minggu dan 1 bulan setelah prosedur masing-masing. Waktu prosedur untuk LHP adalah 15,94 menit vs 26,76 menit untuk operasi terbuka. Sejauh menyangkut nyeri, nyeri pasca-tindakan lebih rendah pada kelompok LHP dibandingkan dengan kelompok bedah.
Jika dirangkum, laser ini memiliki beberapa keunggulan yang patut Anda pertimbangkan untuk menuntaskan wasir. Keunggulan tersebut berupa:
- Tidak perlu rawat inap (one day care)
- Tindakan cepat sekitar kurang dari 20 menit
- Bius lokal
- Nyeri minimal
- Dapat segera beraktivitas.
Prosedur Tindakan Ambeien Dengan Laser Hemorrhoidoplasty
Prosedur LHP untuk mengobati ambeien:
- Posisi pasien sesuai dengan anatomi dan lokasi yang tepat oleh dokter.
- Laser fiber akan di masukkan ke dalam anus
- Energi dari laser melalui diode yang di produksi oleh generator laser akan mengempiskan pembuluh darah vena yang membengkakdan melebar
- Setelah mengecil (40-60 persen), laser dihentikan.
Pasca-laser, secara total pembuluh darah akan mengecil sekitar 4-8 minggu.
Langkah Sehat Usir Ambeien
- Posisi duduk yang benar, dengan duduk tegak untuk menghindari adanya penekanan pada tulang ekor.
- Luangkan waktu untuk berdiri istirahat setiap satu jam saat Anda duduk lama. Bila tidak memungkinkan berdiri sebaiknya lakukan gerakan peregangan misalnya berjalan keliling ruangan.
- Tidak mengejan saat BAB yang juga bisa disebabkan oleh posisi duduk karena anus membentuk sudut tertentu. Itu sebabnya lakukan BAB tidak dalam posisi duduk. Sebaiknya lakukan dengan posisi jongkok. Namun, bila sudah terbiasa menggunakan kloset duduk, siasati saja dengan menyediakan pijakan untuk kaki yang bisa membentuk posisi jongkok saat BAB.
- Banyak mengonsumsi makanan berserat dan minum air putih yang banyak untuk mempermudah proses BAB dan menghindari sembelit. Sembelit akibat feses yang mengeras juga dapat menyebabkan seseorang perlu mengejan sehingga memicu terjadinya wasir.
- Olahraga rutin minimal 30 menit setiap hari.