Temu lawak merupakan tanaman asli Indonesia yang bentuknya mirip dengan kunyit dan memiliki nama latin Curcuma Xanthorrhiza. Tanaman ini sering digunakan sebagai herbal dengan segudang manfaat temu lawak bagi kesehatan.
Temu lawak memiliki kandungan protein, serat, mineral, dan kurkumin, kalium, kalsium, lemak, dan karbohidrat. Yang membuat temu lawak ini istimewa adalah adanya kandungan yang jarang ditemui pada tanaman lainnya seperti phellandren, turmerol, dan borneol. Manfaat dari kandungan tersebut adalah untuk membantu mengeluarkan racun dari tubuh melalui urin, membantu melancarkan proses metabolisme, dan membantu memulihkan tubuh karena penyakit.
Manfaat Temu Lawak
-
Mengatasi Masalah Pencernaan
Salah satu manfaat dari temu lawak bagi kesehatan adalah membantu mengatasi masalah pada pencernaan. Kandungan kurkumin dapat membantu merangsang produksi cairan empedu yang mampu meningkatkan fungsi pencernaan. Sehingga, dapat membantu mengatasi masalah pencernaan seperti, kembung, gas dan dispepsia.
Selain itu, menurut para ahli, temu lawak juga bermanfaat untuk membantu pencernaan yang tidak lancar dan meningkatkan nafsu makan.
Sebuah studi yang dipublikasikan dalam jurnal Clinical Gastroenterology and Hepatology. pasien yang mengalami peradangan usus mengonsumsi temu lawak setiap hari, hasilnya pasien tersebut mengalami proses penyembuhan yang lebih cepat dibandingkan dengan pasien yang tidak mengonsumsi temu lawak.
baca juga: manfaat kunyit untuk mengobati wasir
-
Antiradang
Kandungan senyawa antiradang yang terdapat pada temu lawak dapat membantu menghambat produksi prostaglandin E2 yang memicu peradangan akibat luka.
-
Membantu Menurunkan Kolesterol Jahat
Temu lawak juga dapat membantu untuk menurunkan kolesterol jahat yang biasa disebut dengan low density lipoprotein (LDL). Biasanya orang mengonsumsinya dengan cara meminum air rebusan dari tanaman ini.
- Membantu Mencegah Kanker
Beberapa ahli percaya akan khasiat tanaman ini berguna untuk membantu pengobatan kanker prostat, kanker payudara, dan kanker usus. Terdapat sebuah riset pada tahun 2001, menyatakan bahwa temulawak dapat menghambat pertumbuhan serta perkembangan kanker prostat. Para peneliti dari University of Maryland Medical Center menjelaskan bahwa bahan-bahan herbal mungkin bisa membantu menghentikan pertumbuhan kanker berkat zat antioksidan yang terkandung termasuk dari temu lawak.