Terapi Wasir Semarang – Wasir atau wasir merupakan kondisi dimana pembuluh darah disekitar anus dan bagian bawah rektum mengalami iritasi atau pembengkakan. Wasir dibedakan menjadi dua, yaitu:
- Wasir internal, wasir yang terjadi di dalam rektum sehingga tidak terlihat dari luar. Kondisi ini ditandai dengan keluarnya darah setelah BAB. Pada saat mengalami kondisi ini biasanya penderita tidak akan mengalami rasa sakit.
- Wasir, Eksternal wasir jenis ini biasanya muncul di bawah kulit sekitar anus. Pada saat mengalami kondisi ini penderita akan merasakan sakit, dan juga dapat menyebabkan penderita mengeluarkan darah.
Apa saja gejala wasir?
Gejala pada wasir berbeda-beda, hal ini menyebabkan gejala wasir terbagi menjadi 2 yaitu:
#1. Wasir internal, biasanya seseorang yang mengalami kondisi ini terdapat beberapa tanda dan gejala yaitu:
- Terdapat darah pada tinja,
- Perut terasa penuh padahal tinja sudah dikeluarkan,
- Gatal-gatal di sekitar anus
#2. Wasir eksternal, biasanya seseorang yang mengalami kondisi ini terdapat beberapa tanda dan gejala yaitu:
- Muncul rasa perih dan panas di sekitar anus.
- Adanya benjolan atau pembengkakan yang terlihat di dekat anus.
- Terjadi pendarahan selama dan sesudah BAB,
- Fases keluar dengan sendirinya,
Beberapa gejala tersebut umum terjadi, meskipun kondisi ini tidak berbahaya, tetap dapat membuat seseorang panik dan khawatir. Wasir atau bisa juga disebut dengan hemoroid merupakan penyakit yang umum terjadi pada sejumlah orang. Penyebabnya bisa berasal dari faktoe kebiasaan seperti mengejan terlalu keras atau mengangkat barang berat yang menyebabkan tekanan di perut meningkat.
Wasir merupakan kondisi terjadinya pembengkakan atau pembesaran di bagian pembuluh di usus besar akhir, serta anus/ dubur yang diduga sebagai bagian yang berkaitan dengan peningkatan tekanan aliran darah di dalam atau di sekitar anus, sehingga kondisi ini menyebabkan peradangan dan pembengkakan pembuluh darah di bagian daerah tersebut.
Bagaimana cara mencegah wasir?
Wasir biasanya terjadi akibat tekanan pada pembuluh darah di sekitar anus. Sebab itu, menghindari aktivitas yang menimbulkan tekanan dapat mencegah wasir. untuk mengurangi resiko wasir seseorang dapat melakukan cara lainnya seperti:
- Memperbanyak konsumsi makanan berserat agar saat buang air besar lancar
- Minum air putih yang cukup setiap hari agar dapat melancarkan BAB
- Rutin olahraga setiap hari
- Menjaga berat badan ideal.
Baca Juga : Obat Dubur Gatal
Terapi Ini Bisa Mengatasi Wasir
Terapi Wasir Semarang – Biasanya seseorang yang mengalami wasir, akan melakukan banyak cara baik melakukan pengobatan dengan dokter atau melakukan terapi secara alami. Bagi seseorang yang mengalami wasir, dapat melakukan terapi alami, seperti berikut ini:
#1. Berendam dengan air hangat
Penderita cukup duduk di ember berisi air hangat selama 15 -20 menit, minimal 3 kali sehari, terutama setelah selesai BAB. Air hangat dapat meningkatkan aliran darah serta dapat membantu mengecilkan pembuluh darah yang membengkak.
#2. Mengoleskan lidah buaya
Kandungan zat anti peradangan yang terdapat dalam lidah buaya dipercaya dapat meredakan peradangan yang disebabkan oleh wasir. Untuk mengatasi wasir dengan cara ini dapat menggunakan lidah buaya asli, dan mengoleskan gel lidah buaya pada daerah sekitar anus.
#3. Mengompres dengan es
Es batu dapat dipercaya meredakan pembuluh darah yang membengkak. Es batu dapat mengecilkan dan mengurangi ketidaknyamanan pada daerah sekitar anus. Cara mengobati wasir dengan mengompreskan es batu biasanya banyak dilakukan, sebab mudah dilakukan. Gunakan kompresan pada wasir selama 10-20 menit. Penderita dapat melakukan kegiatan ini berulang-ulang.
#4. Kurangi aktivitas duduk
Saat wasir sedang kumat, biasanya penderita akan kesulitan untuk duduk, dan juga penderita biasanya disarankan untuk tidak sering duduk, sebab posisi ini dapat menekan area anus.
#5. Hindari kebiasaan menahan BAB
menahan BAB dapat menyebabkan feses keras dan kering.
#6. Olahraga secara teratur
Olahraga secara teratur akan menyebabkan tubuh lebih sehat, sehingga terhindar dari resiko terkena wasir, selain itu olahraga juga dapat membantu mengontrol tekanan darah, dan juga mencegah seseorang terkena sembelit. Oleh karena itu ada baiknya seseorang rajin berolahraga minimal 30 menit dalam setiap harinya.
#7. Mengompres dengan garam epsom dan gliserin
Cara mengatasi wasir selanjutnya adalah dengan mengompreskan campuran garam epsom dan gliserin pada bagian yang terasa sakit.
#8. Memperbanyak asupan cairan
Menjaga tubuh dari resiko dehidrasi juga dapat mengurangi resiko wasir, karena melancarkan BAB. Memperbanyak air putih akan menyebabkan feses lebih lunak, dan mengurangi resiko sembelit. Selain itu tubuh yang memiliki banyak asupan cairan, akan menyebabkan tubuh menjadi lebih fit, dan terlihat lebih kuat.
#9. Konsumsi makanan berserat
Makan makanan yang berserat akan mengurangi risiko terkena wasir. Makanan yang termasuk kedalam makanan berserat yaitu: nasi merah, sayur-sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, dan juga buah-buahan.
#10. Menggantung kaki ke atas pada saat tidur
Posisi ini akan membuat sirkulasi darah ke tubuh bagian belakang meningkat, serta tekanan pada wasir dapat berkurang.
Terapi alami di atas dapat dilakukan dengan mudah, sebab dapat dilakukan di saat sedang dirumah, bahkan saat sedang berbaring. Wasir sering menjadi permasalahan pada seseorang yang memiliki usia 50 tahun ke atas. Tapi tak jarang juga seseorang yang memiliki usia lebih mudah mengalami kondisi ini, seperti ibu hamil juga banyak mengalami permasalahan ini terutama pada saat memasuki trimester ketiga kehamilan dan juga setelah proses persalinan.
Baca Juga : Cara Sederhana Mengatasi Sembelit
Call Center :
https://wa.me/6282110333310
